
KECAMAN TUHAN MENJADI MOMEN MAWAS DIRI
Jumat, 04
Oktober 2024, pada jam pelajaran pertama, keluarga besar SMADRI mengikuti
perayaan ekaristi untuk Jumat Pertama dalam bulan. Perayaan ini sudah dibuat
sebanyak tiga kali dan akan menjadi habitus yang dirayakan bersama.
RD Antonius Sina Aran, Kepala SMADRI memimpin perayaan ini meskipun sedang kurang sehat. Sponsor perayaan kali ini adalah anggota kelas XII Sos 2. Anggota kelas ini cukup semangat sehingga berhasil menyiapkan satu perayaan yang baik bersama wali kelas mereka, Ibu Ahry Belang.
Ajakan Romo
Kepala Sekolah dalam khotbahnya berangkat dari inspirasi Injil tentang kecaman
Yesus terhadap kota-kota di Palestina. “Kecaman Tuhan bukan untuk menakutkan
kita, tetapi supaya kita mawas diri dan menjadi orang baik”, khotbah Romo.
Dalam khotbah itu, Romo mengakat kisah Malin Kundang untuk menyampaikan pesan
moral bagi kami semua. Saat komuni, Romo dibantu oleh seorang Frater yang
sedang menjalankan TOP (Tahun Orientasi Pastoral) di SMADRI.
Syukur bagi
Tuhan, perayaan ekaristi Jumat Pertama ini berjalan lancar dan sangat teduh.
Semua anggota SMADRI mengikutinya dengan penuh khidmat. Kelompok paduan suara
menyanyi dengan baik juga, meskipun kelelahan karena perjalanan ke Tanah Mea,
Lato kemarin.
Pada bagian
akhir, Romo mengajak seluruh anggota SMADRI untuk tekun menyiapkan diri
menyongsong Penilaian Tengah Semester (PTS) yang akan dimulai pada 14 Oktober
mendatang. Selain itu, Romo mengajak semua yang hadir untuk mendoakan Pak
Sipri, Guru Bahasa Indonesia yang sore itu menerima Sakramen Perkawinan di
Lite, Adonara.
Sesudah perayaan
ekaristi itu, kegiatan belajar mengajar dilanjutkan. Para siswa kembali ke
kelas masing-masing dan para guru mulai mengajar.
Reineldis
Sambutan Kepala Sekolah
