Berita

WELCOME TO OUR SWEET HOME. Demikian bunyi ucapan selamat datang kepada para peserta MPLS – SMADRI tahun ajaran 2024/2025 yang terpampang pada latar aula tempat upacara penyambutan berlangsung. Hadir sebagai peserta MPLS tahun ini tercatat 96 siswa dari 104 yang mendaftarkan diri ke SMADRI. Tentu saja kedelapan siswa ini tidak hadir dengan berbagai alasan, kita nantikan saja. 

            Acara pembukaan pagi itu terkesan sederhana namun khidmat. Semua guru dan pegawai hadir mengenakan busana putih hitam. Romo Kepala Sekolah, RD Antonius Sina Aran didampingi Wakasek Kurikulum dan Kesiswaan mengambil posisi depan menghadap peserta yang lain.  Acara pagi itu diawali dengan persiapan barisan oleh pemimpin upacara dilanjutkan dengan laporan pemimpin upacara kepada pembina upacara. Selepas laporan dilanjutkan dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya. Wakasek kesiswaan selaku koordinator kegiatan diberi kesempatan untuk melaporkan rencana kegiatan dalam empat hari kedepan terhitung dari Senin-Kamis, 15-18 Juli 2024. Selepas laporan koordinator kegiatan, Romo Kepala Sekolah memberikan sambutan untuk membuka kegiatan tersebut.  Sebelum ditutup dengan doa, peserta upacara diajak untuk menyanyikan Mars Santo Darius, karya Bapak Ferdinandus K. Lewoema. Setelah doa, acara dilanjutkan dengan perkenalan staf pengajar dan staf tata usaha.

            Selepas seremoni pembuka, peserta MPLS menerima sajian materi pertama dengan topik “Wawasan Wiyata Mandala” oleh Romo Kepala Sekolah. Wiyata Mandala adalah pandangan atau sikap hidup terhadap sekolah (SMADRI) sebagai lingkungan pendidikan. Pada sesi kedua, peserta mendapat sajian materi tentang “Kesehatan Remaja” yang dibawakan oleh empat orang tenaga medis dari Puskesmas Nagi. Petugas medis tersebut melakukan pemeriksaan Kadar Heboglobin (HB) darah pada siswa putri sebagai evaluasi pemberian tablet tambah darah. Sedangkan siswa putra dilakukan tes penyakit HIV-AIDS dan Sifilis (Raja Singa). Terima kasih petugas medis dari Puskesmas Nagi. Anda telah membantu kami mempersiapkan generasi Indonesia Emas 2045. Informasi kesehatan di atas mengakhiri kegiatan MPLS pada hari pertama. Para peserta dipandu oleh pengurus OSIS menutup kegiatan hari pertama dengan doa bersama.

            MPLS pada hari kedua diawali dengan pemberian materi tentang Kurikulum Merdeka oleh Bapak Hendrikus L. Kerans selaku Wakasek Kurikulum dan dilanjutkan dengan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) oleh Bapak Mikhael Meldis Leway.  Setelahnya, peserta menikmati snack dan beristirahat sejenak untuk menghirup udara segar di halaman tengah SMADRI. Sajian materi terakhir pada hari kedua ini adalah “Cara Belajar yang Efektif” oleh Dionisius K. Ritan. Materi-materi yang disajikan pada hari kedua ini bersinggungan langsung dengan tugas utama peserta MPLS sebagai pelajar. Tidak heran, para pemateri menyampaikan dengan serius dan penuh semangat. Proficiat untuk para pemateri.

            MPLS SMADRI pada hari ketiga, diawali dengan materi “Tata Tertib Sekolah” oleh Bapak Valerianus Salan Boro. Kepada para siswa diinformasikan peraturan yang berlaku di sekolah ini, sanksi bagi yang melanggar aturan serta tahapan penanganan siswa yang bermasalah. Materi kedua pada hari Rabu itu adalah tentang “Pengembangan Minat Bakat (PMB)” Siswa/i SMADRI. Materi ini disampaikan dengan lugas oleh Bapak Ferdinandus K. Lewoema dan Bapak Florentinus Teluma. Pada sesi ini, peserta diajak bernyanyi diiringi musik yang dimainkan oleh mereka sendiri. Kepada mereka diminta untuk menentukan satu bidang pengembangan minat bakat yang akan dikembangkan selama mereka bersekolah di SMADRI. Terima kasih karena keunggulan PMB telah membuat lembaga ini semakin dikenal oleh masyarakat. Materi terakhir pada hari ketiga adalah “Etika Bermedia Sosial” yang dibawakan oleh Ibu Paulina Kewa Lela. Dengan sangat bagus, moderator OSIS ini menjelaskan topik di atas kepada peserta. Tentu saja kita berharap, peserta dengan bijak menggunakan HP untuk membantu proses belajar, bukan sebaliknya menjerumuskan mereka pada hal-hal negatif yang tidak diinginkan.

Kegiatan pada hari keempat diawali dengan materi PBB (Peraturan Baris Berbaris). Babinkamtikmas Weri didampingi Bapak Paskalis Mado Hayon bertanggung jawab atas kegiatan ini. Tepat pukul delapan, para siswa sudah berbaris rapi di halaman tengah SMADRI. Para peserta dilatih baris berbaris kurang lebih selama dua jam. Setelah kegiatan tersebut, para siswa membersihkan diri dan kembali ke Aula untuk snack. Sesudah beristirahat sejenak, kepada mereka disajikan materi tentang “Pencegahan dan Penangulangan Kekerasan di Lingkungan Sekolah” oleh Ibu Ivoni Rume Weking. Ibu Ivoni, meskipun memiliki fisik kecil, tetapi semangatnya luar biasa besar. Ia sangat bersemangat dalam menyajikan materi ini. Maklumlah, beliau adalah guru Bimbingan Konseling sehingga isu-isu seperti ini menjadi perhatian utamanya. Terima kasih Ibu Ivon, teruslah mengkampanyekan tema-tema di atas dengan tujuan menjadikan SMADRI sebagai sekolah yang ramah terhadap peserta didik.

            Tak terasa tibalah kita di penghujung hari, sekaligus penghujung kegiatan MPLS SMADRI 2024/2025. Pukul 12 lewat, para guru dan pegawai SMADRI kembali lagi ke aula untuk mengikuti seremoni penutupan kegiatan MPLS. Romo Antonius Sina Aran, pada kesempatan tersebut mendelegasikan Bapak Hendrikus L. Kerans untuk menutup kegiatan MPLS SMADRI. Dalam sambutannya, beliau mengucapkan terima kasih kepada para siswa baru yang telah setia mengikuti kegiatan ini hingga akhir. Terima kasih juga beliau sampaikan kepada koordinator kegiatan, anggota OSIS yang terlibat serta Bapak, Ibu Guru yang telah menyukseskan MPLS tahun ini dengan caranya masing-masing. Ada sebuah kalimat bertuah yang selalu diucapkan oleh mantan kepala sekolah ini beberapa  tahun yang lalu: “Siapa yang bekerja dengan tulus akan menyaksikan mujizat yang satu ke mujizat yang berikutnya“ (Alm. Romo Sebastianus Uran Bala, Pr. Selamat tidur panjang dalam keabadian Romo. Doakan kami yang masih barziarah di dunia ini dan mengabdi di SMADRI tercinta ini). Warga SMADRI yang terkasih, sematkan moto ini di dadamu. Inilah api perjuangan kita yang selalu membakar semangat kita dalam pelayanan kepada Tuhan lewat tugas-tugas kita. Tugas sebagai Kepala Sekolah, Guru, Pegawai serta tugasmu sebagai siswa. Teruslah bergerak, masa depan milik kita.

Keep Moving! The Future Is Ours.

Riang Nyiur, Penghujung Juli 2024